KONSEP MENGENAI STRUKTUR SOSIAL
Struktur Sosial
Struktur sosial adalah bagaimana
cara suatu masyarakat mengorganisasi hubungan – hubungan yang dapat
diprediksikan melalui pola perilaku berulang yang dilakukan individu – individu
maupun kelompok dalam masyarakat.
Struktur sosial menurut Talkot
Person
Menurut Talkot Person struktur
sosial adalah ketertarikan antar institusi atau manusia
Struktur Sosial menurut Kornblum
Menurut Kornbulm menekankan konsep
sosial pada pola perilaku individu dan kelompok berulang – ulang yang
menciptakan hubungan antar individu dan kelompok dalam masyarakat
Struktur sosial menurut George C. Homans
Ia menekankan atau menghubungkan
struktur social dengan perilaku social elementer dalam kehidupan sehari – hari
Struktur sosial menurut
Sarjono Soekanto
Ia mengartikan struktur sosial
sebagai sebuah hubungan timbal balik antara posisi – posisi sosial dan antara
peranan – peranan sosial
Struktur sosial menurut Abdul
Sani
Ia memandang struktur sosial sebagai
suatu tatanan social dalam kehidupan masyarakat
Fungsi
Struktur sosial menuru Mayon Polak yaitu :
sebagai pengawas sosial , yaitu sebagai
media untuk meminimalisasi terjadinya pelanggaran terhadap norma – norma , nilai
dan peratauran kelompok / masyarakat.
Ciri – ciri struktur sosial
Adapun ciri – ciri struktur social
adalah sebagai berikut :
1. Bersifat
abstrak
2. Meliputi
dimensi vertikal dan horizontal
3. Merupakan
landasan proses social dalam masyarakat
4. Merupakan
bagian dari system pengaturan tata kelakuan dan pola hubungan
masyarakat
5. Struktur
sosial selalu berkembang dan dapat berubah
Empat elemen dasar struktur
sosial dan penjelasannya.
Secara
umum dapat dikatakan bahwa struktur sosial memilik iempat elemen dasar sebagai
berikut :
1. Kedudukan
( Status Sosial )
Status Sosial adalah kedudukan atau
posisi sosial seseorang dalam kelompok masyarakat mulai dari yang terendah
hingga yang tertinggi.
2. Peranan
( Role )
Peranan ( Role ) merupakan aspek
dinamis dari suatu kedudukan
3. Kelompok
Kelompok adalah sejumlah orang yang
amemiliki norma – norma , nilai – nilai dan harapan yang sama dan secara sadar
serta teratur saling berinteraksi
4. Institusi
Institusi merupakan pola yang
berorganisasi dari kepercayaan dan perilaku yang dipusatkan pada kebutuhan
dasar sosial
1.Macam-macam Status
Ascribed Status
Ascribed Status yaitu status sosial
atau kedudukan yang diberikan masyarakat kepada seseorang tanpa memandang bakat
maupun karakteristik unik yang dimiliki orang tersebut melainkan diperoleh
secara otomatis melalui kelahiran
Achieved Status
Achieved status yaitu status social
atau kedudukan yang diperoleh seseorang melalui usahanya sendiri sehinggabersifat
terbuka bagi siapa saja tergantung pada kemampuan masing – masing individu
dalam mengerjakan ataupun mencapai tugas dan cita – citanya
Assigned Status
Assigned Status yaitu status social
atau kedudukan yang di9berikan kepada seseorang karena telah berjalan melakukan
sesuatu karena telah berjasa melakukan sesuatu untuk masyarakat sehingga
masyarakat memberikan pengharagganb kepadanya
Prestise Simbul / Status Simbul
Prestise Simbul / Status Simbul
yaitu status social atau kedudukan yang dimiliki seseorang dapat terlihat pada
kehidupan sehari – harinya melalui ciri – ciri tertentu.
Internalized
Yaitu bagian atau ciri – ciri dari
kehidupan seseorang dan telah melembaga
2.Peranan
( Role )
Peranan merupakan aspek dinamis dari
suatu kedudukan
3 hal yang mencakup peranan
menurut Soerjono Soekanto.
a. Peranan
meliputi : norma – norma yang dihubungkan dengan posisi atau tempat seseorang
dalam masyarakat
b. Peranan
adalah suatu konsep tentang apa yang dilakukan oleh individu dalam masyarakat
sebagai perilaku organisasi
c. Peranan
juga dapat dikatakan sebagai perilaku individu yang penting bagi struktur
social masyarakat.
Empat macam peranan yaitu :
a. Peranan
Pilihan ( Achreved Roles )
Adalah peranan yang hanya dapat
diperoleh melalui usaha tertentu
B Peranan
Bawaan ( Ascribed Roles )
Adalah peranan yang diperoleh secara
otomatis dan bukan karena usaha tertentu yang dilakukan seorang individu
c. Peranan
yang diharapkan ( Expected Roles )
Adalah peranan yang dilaksanakan
sesuai ketentuan yang telah disepakati dan ditetapkan bersama
d. Peranan
yang disesuaikan ( Actual Roles )
Adalah peranan yang dilakasanakan
sesuai situasi , karena situasi sering kali berubah maka peranan yang
dijalankan pun turut berubah.
Jenis-Jenis
Peranan
a. Role Facilities
Adalah peranan yang dimiliki oleh
setiap masyarakat memberikan fasilitas kepada individu untuk menjalankan
peranan yang ia miliki
b. Role Distance
Yaitu peranan yang diberikan
pemerintah kepada individu bila ia tidak melaksanakan peranannya dengan
sempurna atau bahkan menyembunyikan dirinya apabila ia berada dalam lingkungan
social yang berbeda
c. Sosial Circle
Adalah kelompok social dimana
seseorang mendapat tempat serta kesempatan untuk melaksanakan peranannya
3.Kelompok
Adalah sejumlah orang yang memiliki
norma – norma , nilai – nilai dan harapan yang sama dan secara sadar serta
teratur saling berinteraksi.
4. Institusi
Merupakan pola yang terorganisasi
dari kepercayaan dan perilaku yang dipusatkan pada kebutuhan dasar sosial
Bentuk – bentuk struktur
sosial ditinjau berdasarkan sifatnya.
a. Struktur
Sosial Kaku
Yaitu bentuk struktur sosial yang
tidak dapat diubah , kalupun bias masyarakat harus menghadapi kesulitan besar
dalam melakukan perpindahan status atau kedudukan
b. Struktur
Sosial Luwes
Yaitu struktur social yang
memberikan keleluasan bagi anggota masyarakat untuk bebas bergerak dan
melakukan perubahan.
c. Struktur
Sosial Formal
Yaitu suatu bentuk struktur social
yang diakui oleh pihak berwenang atau negara
d. Struktur
Sosial Informal
Yaitu struktur social yang nyata
adanya dan berfungsi dengan baik namun tidak memiliki ketetapan hukum ( tidak
diakui pihak berwenang )
Bentuk struktur sosial ditinjau berdasarkan indentitas keanggotaan
masyarakat yaitu :
a. Struktur
Sosial Homogen
Struktur sosial homogen ditandai
oleh adanya kesamaan latar belakng identitas dari setiap angggota masyarakat
b. Struktur
Sosial Heterogen
Struktur social heterogen
ditandai dengan adanya keragaman identitas anggota masyarakat.
Dua tipe bentuk struktur social menurut Peter Blau
a. Interesected
Suatu struktur sosial apabila
keanggotaan dalam kelompok - kelompok social ada yang bersifat
menyilang
b. Consolidated
Suatu struktur apabila terjadi
umpang tindih parameter yang berakibat pada terjandinya penguatan
identitas keanggotaan dalam sebuah kelompok sosial
Struktur Sosial Horisontal menurut Nasikum
Struktur sosial horizontal ditandai
dengan adanya kesatuan social berdasarkan perbedaan suku , bangsa , agama ,
adapt.
Struktur
sosial Vertical menurut Nasikum
Struktur sosial vertical ditandai
dengan adanaya kesatuan social berdasarkan perbedaan kelas / lapisan sosial
No comments:
Post a Comment